Wakil Rektor Bidang Akademik UM Metro Tekankan Implementasi RPS OBE dan Kesiapan Hybrid Learning
FEB UM Metro. 25 Agustus 2025. Universitas Muhammadiyah Metro kembali menyelenggarakan kegiatan Pelaporan Kinerja Catur Dharma dan Rencana Semester Ganjil Tahun Akademik 2025/2026 yang berlangsung di Aula AR Fachrudin kampus 1 UM Metro. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, fakultas, program studi, serta para dosen sebagai bentuk evaluasi dan perencanaan akademik.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Rektor Bidang Akademik UM Metro, Dr. Rahmad Bustanul Anwar, S.Pd., M.Pd., memberikan sambutan dan arahan penting. Ia menekankan bahwa penyusunan dan implementasi Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis Outcome Based Education (OBE) merupakan hal yang harus terus diperkuat. Terlebih, UM Metro telah melaksanakan In House Training terkait RPS OBE, sehingga diharapkan setiap dosen semakin siap dalam mengaplikasikan metode ini secara konsisten.
“RPS OBE bukan sekadar dokumen formal, melainkan instrumen yang menentukan arah capaian pembelajaran mahasiswa sesuai dengan standar nasional dan kebutuhan dunia kerja. Karena itu, setiap dosen perlu memastikan penyusunan RPS benar-benar berbasis capaian pembelajaran yang terukur,” ungkapnya.
Selain itu, Dr. Rahmad juga menyoroti kesiapan universitas dalam menghadapi penerapan Hybrid Learning pada semester mendatang. Menurutnya, pemetaan kebutuhan dan strategi pelaksanaan pembelajaran bauran ini harus direncanakan dengan matang, baik dari sisi infrastruktur teknologi, kesiapan dosen, maupun adaptasi mahasiswa.
“Hybrid Learning akan menjadi bagian penting dalam sistem perkuliahan di UM Metro. Oleh karena itu, kita harus memastikan integrasi yang tepat antara pembelajaran tatap muka dan daring, sehingga mutu akademik tetap terjaga bahkan dapat meningkat,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi momentum bagi UM Metro untuk semakin memperkuat peranannya dalam melaksanakan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah, yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta Al-Islam dan Kemuhammadiyahan. Dengan perencanaan yang terukur, diharapkan UM Metro mampu terus berinovasi dalam menjawab tantangan pendidikan tinggi di era digital.