Spirit Dakwah dan Akademik: Dosen FEB UM Metro Fasilitasi Pengajian Tarjih PRM Purwosari Metro Utara
Metro Utara, 19 Oktober 2025 — Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Purwosari, Metro Utara, kembali menyelenggarakan kegiatan pengajian rutin yang kali ini membahas tema penting seputar “Tata Cara Shalat Jum’at Menurut Tarjih dan Keutamaan dalam Pelaksanaan Shalat Jum’at.”
Kegiatan yang digelar pada Ahad sore, 19 Oktober 2025, pukul 18.00 hingga menjelang Isya ini berlangsung di kediaman Bapak Jati Imantoro, SE, ME.Sy, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Metro, yang beralamat di Pasar Pagi 28, Purwosari, Metro Utara.
Kajian dipandu langsung oleh Ustadz Burhan Isroi, M.Pd.I, yang dikenal sebagai salah satu muballigh dan penggerak dakwah Tarjih Muhammadiyah di wilayah Metro. Dalam pemaparannya, Ustadz Burhan menjelaskan secara rinci tentang tata cara pelaksanaan Shalat Jum’at sesuai dengan tuntunan tarjih Muhammadiyah, mulai dari syarat sah, adab khutbah, hingga hikmah yang terkandung di dalamnya.
Beliau menegaskan bahwa Shalat Jum’at bukan sekadar kewajiban mingguan, tetapi juga momentum memperbarui semangat keimanan dan ukhuwah Islamiyah. “Shalat Jum’at adalah simbol persatuan umat dan media untuk memperkuat dakwah Islam. Ketika dilaksanakan sesuai tuntunan Rasulullah dan hasil tarjih yang sahih, maka nilainya bukan hanya ibadah, tetapi juga pendidikan umat,” ujar Ustadz Burhan dalam ceramahnya.
Kegiatan pengajian ini turut dihadiri oleh Ketua dan pleno PCM Metro Utara, para staf guru, serta simpatisan warga Muhammadiyah Ranting Purwosari. Suasana pengajian berlangsung khidmat namun hangat, diselingi dengan sesi tanya jawab seputar praktik ibadah Jum’at di masyarakat.
Sebagai tuan rumah, Bapak Jati Imantoro, SE, ME.Sy. dan Ahmad Badrun, SE. sebagai Ketua Ranting Purwosari. menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan dakwah tersebut di lingkungan Ranting Purwosari. “Kegiatan seperti ini sangat penting untuk memperkuat pemahaman keagamaan kita, agar setiap amal ibadah memiliki dasar yang kuat dan sesuai dengan tuntunan tarjih Muhammadiyah,” ungkapnya.
Menjelang akhir acara, jamaah bersama-sama menunaikan Shalat Isya berjamaah dan berdoa agar kegiatan pengajian semacam ini terus berlanjut sebagai bagian dari upaya memperkuat dakwah dan persaudaraan di lingkungan Muhammadiyah Purwosari.